PENDAHULUAN
Pada praktek kali ini penulis beserta
kelompok memperaktekkan penyerapan air gula oleh umbi,dan dari peraktek ini
pula penulis dapat mengetahui perbedaan peresapaan kadar larutan tersebut.
BAB I
A.
LATAR BELAKANG
Untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran biologi dan
agar dapat mengetahui bagaimana air dapat masuk ke dalam tubuh tumbuhan dan
factor yang mempengaruhinya.
B.
MENCARI DI SUMBER BARBAGAI BUKU
1. MENCARI SUMBER DI INTERNET
2. MERANGKUM BERBAGAI SUMBER
3. MENCARI BAHAN-BAHANYANG DIPERLAKAN
4. MEMPELAJARI DENGAN CARA PERAKTEK DI LABORATORIUM BIOLOGI
BERSAMA KELOMPOK
C.TUJUAN
Mempelajari bagaimana air da0pat masuk ke tumbuhan dan
faktor-faktor yang mempengaruhi .
BAB II
A.
ALAT & BAHAN
1.
Pisau
gabus / kater
2.
Pelubang gabus
3.
Penggaris
4.
Timbangan
5.
Gelas
piala 4 buah
6.
Umbi
kentang buah
7.
Air
8.
Larutab
gula 20 %, 30 %, ¼ %
B.
CARA KERJA
1.
Buatla 4
buah siliner umbi kentang segar epanjang 5 cm dengan pelubang gabus.
2.
Letakkan
ke-4 silinder umbi kentang tersebut rapat satu sama lain. Potonglah
ujung-ujungnya sehingga di peroleh 4 buah silinder kentang yang sama besarnya.
3.
Timbanglah
tiap silinder umbi kentang dan catatlah hasilnya dalam table.
4.
Lakukan
kegiatan seperti gambar berikut !.
Silinder 1 direndam dalam air
Silinder 2 direndam dalam larutan gula 20 %
Silinder 3 direndam dalam larutan gula 30 %
Silinder 4 dibiarkan berada udara
5.
Timbanglah
lagi setiap umbi kentang tersebut, dan catatlah hasilnya dalam table.
6.
Peganglah
tiap silinder umbi kentang dngan jari dan catat hasilnya dalam tabel !.
Silinder ke-
|
Pelarut
|
Berat awal – akhir
|
Keadaan keras /lembek
|
1
2
3
4
|
Dalam air
Dalam larutan gula 20 %
Dalam larutan gula 30 %
Di udara
|
|
|
C.
PERTANYAAN:
1.
Silinder
umbi kentang yang manakah yang beratnya bertambah?
2.
Buatlah pengamatan
hipotesis yang dapat menerangkan pertambahan berat tersebut!.
3.
Hasil
pengamatan pada silinder No 3 dan 4 dalama kegiatan itu mengalami keadaan yang
sama. Jika silinder No 4 mengerut karna kehilangan air ke udara akibat
penguapan, bagaimana pendapat anda tentang larutan gula 25% terhadap silinder
No 3 ?
4.
Buatlah
kesimpulan dari hasil kegiatan di yang anda lakukan dan sesuaikan dengan
hipotesis yng anda kemukakakn !.
5.
Apa yang
anda ketahui tentang peristiwa Osmosis !
6.
Sebutkan
factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Osmosis ?
7.
Fariabael
control !
8.
Fariabel
terikat !
9.
Fariabel
bebes !
D.
JAWABAN
1.
No 1 dan
2
2.
Bahwa
semakin banyak kandungan isi beban di dalam air, maka semakain sedikit berat
badan benda, karena isi beban berkembang dan terangkat sehingga benda terapung.
3.
Bahwa
semakain banyak kandungan gula di dalam air, maka semakin sedikit
Berat
badan benda. Karena isi beban berkurang dan terangkat sehingga benda terapung
kandungan gula dapat menyerap kandungan air di dalam kentang
4.
Osmosis
adalah perpindahan air melalui membran permeable harus dapat di tembus oleh
pelarut, tapi tidak oleh zat terlarut, yang mengakibatkan gradien tekanan
sepanjang membrane. Osmosis merupakan suatu fenomena alami, tapi dapat di
hambat secara buatan dengan meningkatkan tekanan pada bagian dengan konsentrasi
pekat menjadi melbihi bagian dengan konsentrasi yang lebih encer.
5.
Factor-faktor
yang mempengaruhi Osmosis :
a.
Saiz molekul yang meresap : Molekul yang meresap lebih kecil dari pada garis pasti liang
membrane akan meresap dengan lebih mudah.
b.
Keterlarutan lipid : Molekul yang mempunyai keterlarutan tinggi meresap lebih
cepat dari pada molekul yang keterlarutannya rendah seperti lipid. Jika kadar
resapan bagi dua bahan yang sama saiz molekul di bandingkan bahan yang lebih
larut dalam lipid akan meresap lebih cepat dari pda bahan yang mempunyai
kelarutan rendah.
c.
Luas permukaan membrane : kadar resapan menjadi lebih cepat jika luas permukaan
membrane yang disediakan untuk resapan adalah lebih besar.
d.
Ketebalan permukaan membrane : kadar resapan sesuatu molekul berkadar sangsang dengan
jarak yang harus di laluinya.berbanding degan satu membrane yang teval membrane
resapan melalui satu membrane yang tipis adalah lebih cepat
e.
Suhu :
pergerakan rawak molekul di pengaruhi oleh suhu. Kadar resapan akan menjadi
lebih cepat pada suhu yang tinggi di bandingkan pada suhu ang rendah.
f.
Cas elektrik pada molekul : pada umumnya, resapan molekul bercas dalam (ion) adalah
lebih perlahan berbanding dengan molekul yang tidak bercas walaupun saiz
molekul yang serupa. Jika semua factor di atas adalah melar, maka ini boleh
ditunjukkan bahwa kadar resapan berkadar terus dengan turun kepekatan.
6.
Silinder
no 1
7.
Silinder
no 2 dan no 3 karena di larutkan dalam air gula 20 %, 30 %
8.
Silinder
no 4 karen bebas udara
9.
Setelah
didinginkan selama 30 mnit umbi kentang pada silinder ke 1 lebih segar dan
lebih keras di bandingkan dengan no 2,3 dan 4. Dan pada silinder no 2 dan no 3
agak sama terlihat. Sdangkan untuk silinder no 4 warnanya menghitam dan sedikit
emengerut
BAB III
A.
KESIMPULAN
Dengan menaati peristiwa
Osmosis pada sel tumbuhan dengan menggunakan umbi kentang sebagai bahan praktek
dan gelas piala sebagai wadah penilitian, penulis menjadi mengerti bagaimana
sebuag umbi kentang daoat menyerap air dalam berbagai kandugan yang dalam hal
ini kandungan gula 20 % dan 30 % juga air mineral dan dalam gelas kosong, dan
penulis jadi mengetahui bagaimana umbi kentang yang penulis praktikkan dapat
mengerti karena berbagai aspek dan dapat mengetahui bagaimana jalannya
peristiwa osmosis pada umbi kentang.
B.
PENUTUP
Dalam tengang waktu cukup
singkat laporan ini dpat di selesaikan. Laporan ini di susun sesuai kemampuan
penulis.mohon maaf apabila ada kesalahn kata dan banyak kekurangan
Sekian laporan yang dapat
penulis buat. Semoga laporan ini dapat berguna bagi semua orang dan bagi
penulis sendiri khusunya.
Pangandaran 14 nov
2010
Penulis
0 komentar:
Posting Komentar